KUNINGAN – Pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu rangkaian kegiatan pra-pelaksanaan KKN.
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM) Universitas Kuningan (Uniku), menggelar pembekalan KKN, dengan tujuan untuk mempersiapkan para mahasiswa agar dapat berkontribusi secara langsung kepada kampus.
Kegiatan pembekalan KKN ini dilaksanakan selama dua hari, pada hari pertama digelar di Gedung Student Center (SC) Iman Hidayat Kampus I Uniku dan hrai kedua digelar sebagian di gedung SC dan di Fakultas masing-masing.
Pemberian materi terkait kegiatan KKN mengusung tema “Menciptakan Masyarakat yang Sehat, Unggul dan Produktif Menuju Desa Bangkit Melalui Pemberdayaan Masyarakat.”
“Pada hari ini kami akan melaporkan rencana kegiatan KKN tahun 2024, dari seluruh peserta yang mendaftar baik yang konversi maupun tidak, terakhir data yang kami peroleh bahwa jumlah peserta KKN total 1189 yang terbagi ke dalam 61 kelompok di 4 Kabupaten di 2 Provinsi. Provinsi Jawa Barat 3 Kabupaten, Provinsi Jawa Tengah 1 Kabupaten, untuk di Jawa Tengah terletak di Kabupaten Brebes Kecamatan Banjarharjo 5 Desa,” jelas Kepala Bidang Pengabdian, Yayan Suryana.
Untuk Kabupaten Kuningan, lanjut Yayan, tersebar di 11 Kecamatan 20 desa, kemudian di Majalengka terdapat di 4 Kecamatan 16 desa, Kabupaten Ciamis di 5 Kecamatan 20 Desa.
“Sehingga total 21 Kecamatan dan 61 Desa. Kegiatan KKN akan dilaksanakan mulai tanggal 15 Juli sampai 15 Agustus 2024, luaran yang harus dilakukan oleh peserta KKN berbeda dengan tahun sebelumnya, yang pertama harus ada luaran artikel jurnal yang akan diterbitkan di LPPM Uniku, kemudian buku profil lokasi KKN yang akan di Hakiki kan juga, kemudian video profil, poster dan Haki. Jadi ini 5 luaran utama,” jelas Yayan
