Korem 063 Gelar Serbuan Teritorial: Rumah, Jembatan, dan Saluran Air Siap Dibangun

KUNINGAN – Komando Resor Militer (Korem) 063 Sunan Gunung Jati menggelar Serbuan Teritorial TN di Kuningan. Program itu akan berlangsung selama satu bulan ke depan sejak upacara pembukaan yang digelar di lapangan Sepakbola Desa Tundagan, Kecamatan Hantara, Rabu, (27/8).

Danrem 063 Sunan Gunung Jati, Kolonel Inf Hista Soleh Harahap, mengungkapkan alasan Kuningan dipilih menjadi lokasi kegiatan tersebut. Menurutnya, selain arahan komando pusat, lokasi Kuningan merupakan aspirasi atau masukan dari perangkat desa ke TNI.

“Pilihan lokasi kegiatan ini, tidak hanya semata-mata arahan dari komando pusat, melainkan ini hasil dari masukan perangkat desa ke TNI,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ia menjelaskan, lokasi yang dipilih untuk merealisasikan program tersebut disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, seperti perbaikan jembatan ataupun perbaikan rumah yang tidak layak (Rutilahu).

“Selain pembangunan fisik, kami juga akan fokus pembangunan sumber daya manusia,” tuturnya.

Khusus Pembangunan fisik, Ia menyebutkan, akan dibangun atau direnovasi sebanyak 40 rumah tidak layak huni, perbaikan delapan jembatan, pembangunan pipanisasi sebanyak 2 titik, dan perbaikan-perbaikan sarana lainnya. Keseluruhan program tersebar di sebagian besar kecamatan di Kuningan.

Hadir dalam kesempatan itu Bupati Kuningan, Dr. Dian Rachmat Yanuar, Dandim 0615 Kuningan, Letkol Arh Kiki Aji Wiryawan, Kapolres Kuningan, AKBP. M. Ali Akbar, dan undangan lainnya. Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar mengapresiasi komitmen TNI yang tidak kenal lelah mengabdikan diri untuk membantu masyarakat.

“Alhamdulillah baru kemarin TMMD selesai, sekarang kami mendapatkan keberkahan dengan adanya program ini,” ungkapnya.

Menurutnya, program tersebut sangat membantu Pemerintah Kabupaten Kuningan yang sedang berupaya keras mewujudkan aspirasi masyarakat, terutama dalam infrastruktur dan Rutilahu. Karena itu, Dian juga berpesan supaya masyarakat turut serta mendukung program tersebut dan menjaga hasilnya supaya berkelanjutan.

“Yang paling sulit itu meneruskan, bukan memulai. Jadi mudah-mudahan hasilnya bisa dipelihara,” harapnya.

Dian juga berharap, program tersebut bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kuningan dan menjadi cerminan untuk daerah lain pentingnya bersinergi antara Pemerintah Daerah, TNI, dan masyarakat. (Icu)