KUNINGAN – Suasana akhir pekan di Lapang Pandapa Paramarta, Kabupaten Kuningan, berubah menjadi panggung semangat dan solidaritas. Ribuan pelari dari berbagai daerah tumpah ruah mengikuti ajang Bhayangkara Linggar Run yang digelar dalam rangka HUT ke-79 Bhayangkara. Di antara gemuruh langkah dan sorak dukungan, hadir pula dukungan politik dari Senayan.
Adalah anggota DPR RI, H. Rokhmat Ardiyan, M.M., yang menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap gelaran ini. Politikus Partai Gerindra itu memuji Bhayangkara Linggar Run sebagai langkah positif yang tak sekadar merayakan hari jadi institusi kepolisian, tapi juga memupuk kebersamaan dan mengenalkan potensi daerah.
“Saya mengapresiasi dan mendukung. Ini kegiatan yang sangat positif,” ujar Ardiyan, Sabtu, (21/6/2025).
Tak sekadar soal olahraga, Ardiyan menilai acara ini menghidupkan denyut ekonomi lokal sekaligus menjadi etalase wisata bagi Kabupaten Kuningan. Ribuan peserta dari luar daerah menurutnya memberi efek nyata yang tak bisa dikesampingkan.
“Agenda ini juga memperkenalkan pariwisata di Kabupaten Kuningan. Ini luar biasa,” tuturnya.
“Nampak, dampak ekonomi terasa. Banyak peserta luar, ribuan orang hadir. Ini menjadi kontributor positif untuk ekonomi lokal,” sambungnya.
Ardiyan juga memberi apresiasi khusus kepada jajaran Polres Kuningan yang dinilainya sukses mengemas acara dengan tertib dan penuh semangat pelayanan publik.
“Terima kasih kepada Kapolres dan seluruh jajarannya. Ini bentuk pengabdian nyata di momentum HUT Bhayangkara ke-79,” katanya.
Di ujung pernyataannya, Rokhmat Ardiyan menyisipkan harapan agar Bhayangkari dan seluruh institusi kepolisian terus konsisten mengabdi untuk masyarakat, dengan pelayanan terbaik sebagai pijakan.
“Semoga Bhayangkara terus jaya dan Polri terus melayani Masyarakat dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.
Bhayangkara Linggar Run pun bukan sekadar lomba lari, melainkan simbol kerja sama antara keamanan, masyarakat, dan semangat daerah. Ajang ini menjadi contoh bagaimana olahraga mampu berlari seiring dengan geliat pariwisata dan ekonomi daerah. (red)
