KUNINGAN – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan, Hj. Ika Siti Rahmatika, menegaskan pentingnya ketahanan keluarga dalam pembangunan masyarakat. Hal itu disampaikan saat kegiatan Penyebarluasan Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga.
Kegiatan digelar di Aula Hotel Purnama Mulia, Cigugur, Rabu (16/7/2025). Acara ini dihadiri ratusan tokoh masyarakat perempuan, khususnya dari unsur PKK desa se-Kecamatan Kuningan.
Dalam sambutannya, Ika yang juga istri almarhum Bupati Kuningan Acep Purnama menekankan bahwa keluarga merupakan unit sosial terkecil yang memegang peran vital dalam menciptakan masyarakat yang harmonis dan berdaya saing.
“Ketahanan keluarga adalah kunci dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera. Perda ini bertujuan memperkuat fungsi-fungsi keluarga, baik dari sisi pendidikan, ekonomi, sosial, maupun moral,” ujar Ika.
Acara yang berlangsung interaktif itu juga membuka ruang diskusi antara peserta dan narasumber. Salah satu poin penting yang disampaikan Ika adalah peringatan terhadap maraknya praktik rentenir berkedok koperasi yang dikenal sebagai “Bank Emok”.
“Saya mohon ibu-ibu jauhi Bank Emok. Banyak keluarga yang goyah dan berantakan karena lilitan utang. Ini juga bagian dari ketahanan keluarga yang harus kita jaga,” tegasnya.
Ia mengajak peserta yang hadir untuk tidak hanya memahami isi Perda, tetapi juga turut serta menyebarluaskannya di lingkup keluarga dan masyarakat.
“Kita ingin agar ketahanan keluarga tidak hanya jadi wacana, tapi menjadi gerakan bersama. Perempuan punya peran besar untuk menjaga hal ini,” pungkas Ika.
Perda Nomor 9 Tahun 2014 sendiri mengatur peran pemerintah daerah dalam membina keluarga melalui program perlindungan anak, pemberdayaan perempuan, penguatan ekonomi rumah tangga, hingga edukasi kesehatan keluarga. (ali)
