Dokumen tersebut meliputi akta nikah dari Kemenag, serta Kartu Keluarga, KTP, akta kelahiran anak, dan Kartu Identitas Anak dari Disdukcapil Kabupaten Kuningan.
Selain itu, para pengantin juga mendapat paket cinderamata dan sembako, serta secara simbolis diserahkan bibit pohon melalui program Pepeling (Pengantin Peduli Lingkungan).
Harapan Menuju Keluarga Sakinah dan Tertib Administrasi
Menurut Ika, tujuan utama kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan kesadaran hukum dalam berkeluarga, menciptakan keluarga sakinah, mawadah, warahmah, sekaligus meningkatkan ketaatan hukum di tengah masyarakat.
Salah satu pasangan yang mengikuti kegiatan ini, Karyadin dan Dedeh dari Desa Sidaraja, Kecamatan Ciawigebang, mengaku lega dan bersyukur.
“Alhamdulillah, pernikahan kami sekarang sudah diakui secara sah oleh negara,” ujarnya penuh haru.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Ketua LKKS, pejabat Pemkab Kuningan, perwakilan Kemenag dan Disdukcapil, serta Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dan Harpi Melati Kuningan.