KUNINGAN – Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan pada 100 hari pertama meraih skor “cukup baik” berdasarkan survei dari Jamparing Reaserch. Bupati mengumpulkan 73% kepuasan publik, sementara Wakil Bupati berada di angka 63%.
Hasil ini lebih rendah dibandingkan kinerja bupati sebelumnya, dengan format yang sama 100 hari kerja pertama setelah dilantik, Almarhum Acep Purnama mencapai 82,7%.
Namun, Direktur Jamparing Reaserch, Topic Offirstson MSi MPd., menyoroti konteks kebijakan nasional yang memengaruhi dinamika local, mulai dari Situasi efisiensi anggaran dari tingkat nasional hingga daerah turut membentuk kondisi kinerja saat ini.
Opik sapaan akrab Direktur Jamparing menyebutkan bahwa survei yang dilakukannya melibatkan 1.000 responden proporsional dari 32 kecamatan—mewakili petani, pedagang, ASN, aparat desa, dan rentang penghasilan Rp1 juta hingga Rp10 juta/bulan.
Dalam survei, ,menyimpulkan ada tujuh prioritas perbaikan, yaitu Penataan tata kelola pemerintahan, Peningkatan sinergi antarkantor daerah (SKPD), Optimalisasi pengelolaan anggaran, Penyelesaian isu strategis seperti Pengembangan pemuda dan olahraga, Penuntasan kasus gagal bayar, Harmonisasi kehidupan beragama, hingga Peningkatan keamanan wilayah.
Opik mengingatkan bahwa pencapaian ini baru permulaan dari perjalanan 5 tahun kepemimpinan. Maka pihaknya merekomendasikan Evaluasi semesteran per-SKPD untuk memantau peningkatan layanan publik, dan Fokus pada konsolidasi tata kelola pemerintahan guna mewujudkan visi Kuningan.
“Jangan terpaku pada 100 hari pertama. Angka ini hanyalah pijakan, bukan takdir akhir. Kerja keras masih dibutuhkan untuk mentransformasi kritik menjadi kemajuan,” jelas Opik. (red)
