Kritik Manajemen Pesik, Spanduk SAVE PESIK Berkibar di Final Bupati Cup

KUNINGAN – Spanduk bertuliskan tagar Save Pesik berkibar di laga final Bupati Cup 2025 yang digelar di stadion Mashud Wisnu Saputra. Spanduk itu juga bertuliskan Kembalikan Pesik Kuningan Kami.

Laga final Bupati Cup 2025 mempertemukan Kecamatan Luragung dan Kecamatan Kuningan. Di akhir laga, Kecamatan Luragung unggul 1.0 dari Kuningan.

‎Spanduk terbentang jelas di salah satu sudut tribun stadion yang menjadi perhatian awak media. Spanduk tersebut menyuarakan kekecewaan dan tuntutan dari sebagian suporter yang menilai manajemen Pesik belum mampu membawa prestasi membanggakan.
‎
‎Kritikan itu dilakukan oleh Horse City Troops, salah satu kumpulan suporter Pesik Kuningan. Motif dari kritikan itu merupakan bentuk kekecewaan terhadap manajemen Pesik karena Pesik U 17 absen dalam turnamen Soeratin U 17.
‎
‎”Karena tahun sekarang Pesik U-17 absen. Baru tahun sekarang nih sejarah gak ikut soeratin U-17, biasanya selalu mengikuti. Tahun sekarang yang mengikuti hanya U-15,” ujar Farrelliyo Difrana, selaku Ketua Horse City Troops ketika dikonfirmasi oleh Cikalpedia.id, Senin (22/9).
‎
‎Tidak hanya itu, bentuk kekecewaan pun dilontarkan untuk akun sosial media Pesik Kuningan. Menurutnya, akun sosial media resmi Pesik seharusnya mempublikasikan perkembangan dan kemajuan Pesik.
‎
‎”Tidak ada kejelasan tentang kemajuan pesik atau perkembangan pesik, seharusnya dipublikasi. Malah fokus di Bupati Cup. Sekelas official masa harus up kayak semacam tarkam ya. Saran si harus ada lagi IG atau media yang mencakup tentang Bupati Cup meskipun itu kolaborasi dengan Pesik. Biarkan akun official Pesik fokus dengan Pesiknya dan memberikan informasi tentang kemajuan dan perkembang itu sendiri,” ujarnya.
‎
‎Namun, pembentangan spanduk yang berisi kritikan itu hanya bertahan sekitar 15 menitan, diduga ada intervensi dari pihak manajemen Pesik.
‎
“Iya betul kami ngobrol dulu disitu nego-nego dan menjamin bisa dipertemukan setelah acara Bupati Cup, nah setalah selesai kami baru bertemu di ruang rapat Koni,” jelasnya.
‎
‎Melalui pertemuan tersebut, pihak manajemen Pesik memberikan penjelasan terkait tuntutan yang disampaikan Horse City Troops.
‎
“Dari pihak manajemen, dijelaskan karena ada transisi management baru katanya. Kami juga meminta agar Kuningan jadi tuan rumah dan lolos liga 4 seri 1. Untuk jawaban dari pihak manajemen, katanya akan diobrolkan lebih lanjut dengan pihak yang lain,” ujarnya
‎
‎Ia berharap dengan kritikan yang sudah disampaikan, pihak manajemen harus berbenah dengan kondisi Pesik yang harus diperbaiki.

“Intinya kami kritik kami ingin mendobrak untuk kemajuan Pesik Kuningan, kami garda terdepan untuk Pesik Kuningan dengan semua kepedulian ketika Pesik benar-benar di bawah pun kami selalu ada buat Pesik,” pungkasnya. (Icu)