GARUT – Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, yang juga menantu Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, mengingatkan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Garut untuk responsif dan kreatif dalam menanggapi kritik masyarakat. Arahan tersebut ia sampaikan saat memimpin apel gabungan di Lapangan Setda Garut, Kecamatan Tarogong Kidul, Senin (11/8/2025).
Putri menegaskan, reformasi birokrasi harus berorientasi pada pelayanan publik yang nyata dan berkualitas, bukan sekadar seremonial. Ia mengingatkan bahwa masyarakat kini semakin cerdas, kritis, dan memiliki banyak cara untuk menyampaikan keluhan maupun mengungkap praktik yang keliru.
“Kalau kita tidak kreatif menyelesaikan masalah, kritik itu bisa jadi bumerang,” ujarnya.
Dalam arahannya, Putri yang merupakan istri dari putra sulung Gubernur Jabar KDM ini juga menyoroti kebiasaan penataan acara secara berlebihan saat kunjungan pimpinan. Menurutnya, layanan publik seperti posyandu harus berjalan alami dan apa adanya, tanpa rekayasa hanya demi menyambut kedatangan pejabat.
“Tujuan saya datang adalah memastikan pelayanan berjalan sebagaimana mestinya, bukan sekadar melihat pertunjukan,” tegasnya.
Putri meminta setiap penanggung jawab layanan hadir langsung saat kunjungan kerja, agar informasi yang dibutuhkan bisa diperoleh secara cepat dan akurat. Ia pun menutup arahannya dengan pesan motivasi.
“Yang bisa kita kendalikan adalah diri kita sendiri. Mari berikan pelayanan terbaik dan bekerja dengan sungguh-sungguh,” pungkasnya.(Beng).
Sumber : https://www.jabarprov.go.id/
