Pimda Nyawah, Jurus Baru Pemkab Kuningan Dekatkan Pemimpin dengan Siswa

KUNINGAN – Terobosan baru diluncurkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan melalui program Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah (Pimda Nyawah), yang resmi dimulai di Aula SMPN 1 Kuningan.

Program ini menjadi ajang pertemuan langsung antara pimpinan daerah dengan warga sekolah, mulai dari guru, kepala sekolah, hingga siswa. Kepala Disdikbud Kuningan, U. Kusmana, menyampaikan bahwa Pimda Nyawah bertujuan membuka ruang komunikasi dua arah dan membangun kedekatan emosional antara pemimpin daerah dan dunia pendidikan.

“Para siswa bisa mengenal langsung sosok pemimpinnya, mendapatkan inspirasi, sekaligus menyampaikan keluh kesahnya. Ini langkah membangun ekosistem pendidikan yang dialogis,” ujar Uu, Senin (…).

Peserta Pimda Nyawah meliputi jajaran struktural Disdikbud, pengawas sekolah, kepala sekolah SD dan SMP, guru, serta siswa dari jenjang dasar dan menengah pertama.

Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, menilai Pimda Nyawah sebagai sarana strategis untuk memperkuat sinergi antarpemangku kepentingan dalam membangun pendidikan berkualitas. Menurutnya, komunikasi yang intens dan terbuka dapat mempercepat penyelesaian persoalan yang selama ini dihadapi sekolah-sekolah.

“Pimda Nyawah bukan hanya seremoni, tapi ruang nyata untuk berbagi solusi,” ucap Acep.

Bupati juga menyinggung fenomena kekerasan antarpelajar yang belakangan terjadi. Ia menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari bullying. Pemerintah Kabupaten Kuningan telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 420/2534/DISDIKBUD tentang Pencegahan Aksi Perundungan dan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan.

“Saya minta seluruh kepala sekolah dan pendidik segera bertindak. Sosialisasi, kolaborasi, dan ketegasan harus dijalankan untuk melindungi anak-anak kita,” tegas Acep.

Ia juga menekankan pentingnya pendekatan diferensiasi dalam pembelajaran, agar anak dapat berkembang sesuai minat, kesiapan, dan gaya belajarnya.

“Saya ajak seluruh pihak untuk bersama-sama tergerak, bergerak, dan menggerakkan pendidikan Kuningan menjadi lebih baik,” pungkasnya.

Program Pimda Nyawah diharapkan berlanjut ke berbagai sekolah lain, sebagai forum silaturahmi sekaligus penyerap aspirasi langsung dari dunia pendidikan. (red)