KUNINGAN — Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Rokhmat Ardiyan, berkomitmen memperjuangkan berbagai program strategis di bidang lingkungan, pendidikan, dan ekonomi untuk masyarakat Kabupaten Kuningan. Hal ini ia sampaikan saat agenda Reses di Arunika, Sabtu (14/12).
Dalam pernyataannya, Ardiyan menyoroti persoalan mendesak terkait pengelolaan sampah di TPSA Ciniru yang saat ini sudah melebihi kapasitas.
“Saya sudah meminta Menteri Lingkungan Hidup segera turun tangan. TPSA Ciniru sudah overload, dan ini krisis pengelolaan sampah,” kata Ardiyan.
Ia menyebutkan, Kementerian Lingkungan Hidup telah menyatakan komitmennya untuk membangun fasilitas pengelolaan sampah terpadu, termasuk bank sampah dan alat berat, namun masih menunggu simulasi keuangan dari kementerian.
Tak hanya itu, Ardiyan juga memaparkan adanya komitmen PLN untuk menyambung listrik bagi warga miskin yang belum teraliri listrik. Menurutnya, program ini akan terus ia dorong hingga benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
Dukung Visi Prabowo: Makan Gratis, Gaji Guru, dan Pupuk Petani
Ardiyan juga membawa kabar dari pusat mengenai visi besar Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama melalui program makan bergizi gratis untuk pelajar, kenaikan gaji guru honorer, hingga irigasi dan pupuk petani.
“Presiden juga mengupayakan penghapusan utang bagi petani dan nelayan kecil yang punya pinjaman Rp5 hingga Rp10 juta. Ini agar daya beli mereka meningkat dan roda ekonomi kembali berputar,” ungkapnya.
Perangi Judi Online, Dorong Investasi Daerah
Tak kalah penting, Ardiyan menyoroti bahaya judi online yang menurutnya telah menyebabkan banyak kerusakan sosial, termasuk perceraian dan kehancuran rumah tangga. Ia menyebut pemberantasan judi online sebagai agenda serius nasional yang akan terus dikawal.
Di akhir, Ardiyan menegaskan pentingnya menciptakan iklim investasi daerah yang aman dan terkendali.
“Kami dukung penuh Pemda untuk buka akses investasi yang pro-rakyat. Karena Kuningan akan maju kalau investasinya berpihak pada kesejahteraan,” tutupnya. (ali)
