BANDUNG – Tiga pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan mengikuti pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Sabtu, 31 Agustus 2025. Pemeriksaan ini merupakan bagian dari tahapan Pilkada Serentak 2025 yang dilakukan serentak untuk enam kabupaten di Jawa Barat.
Ketiga paslon yang hadir adalah Muhammad Ridho Suganda – Kamdan, Dian Rachmat Yanuar – Tuti Andriani, serta Yanuar Prihatin – Udin Kusnedi. Kabupaten Kuningan tergabung dalam gelombang kedua bersama Kabupaten Pangandaran, Bandung Barat, Indramayu, Sukabumi, dan Garut.
Proses pemeriksaan dimulai sejak pukul 09.00 WIB dengan 68 dokter, termasuk 25 dokter spesialis terbaik, yang diterjunkan langsung oleh RSHS. Pemeriksaan berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Minggu, dan mencakup aspek fisik, psikis, hingga tes narkoba dan psikologi.
Rangkaian pemeriksaan yang dijalani antara lain:
- Pemeriksaan fisik dasar
- Tes darah, urin, dan USG
- Pemeriksaan neurologi, mata, THT, audiometri
- Tes stres, rontgen thorax, spirometri
- Pemeriksaan spesialis penyakit dalam, jantung, paru, bedah, ortopedi, urologi
- Tes BNN, serta wawancara dengan psikiater dan psikolog
Ketua KPU Kuningan, Asep Budi Hartono, mengapresiasi kedisiplinan ketiga pasangan yang hadir tepat waktu. Ia menyebut RSHS sebagai rumah sakit rujukan nasional yang sangat kredibel dalam melakukan tahapan krusial ini.
“RSHS punya dokter-dokter terbaik di Jawa Barat. Kami apresiasi para paslon yang hadir tepat waktu dan mengikuti semua tahapan dengan baik,” ujar Asep yang akrab disapa Abuhar.
Abuhar juga menyatakan bahwa hasil pemeriksaan ini akan menjadi dasar KPU dalam menetapkan status para bakal calon ke tahap penetapan dan penomoran. “Mudah-mudahan hasilnya keluar hari Senin dan bisa langsung kami umumkan,” ujarnya. (ali)
