Terpisah, Kapolres Kuningan melalui Kasat Intelkam Polres Kuningan, IPTU Asep Hendra Mulyana, membenarkan informasi tersebut. Menurutnya, pihaknya mendapat laporan dari Ketua DPRD Kuningan dan langsung mengamankan temuan tersebut.
Temuan bom molotov tersebut cukup menyita perhatian public seiring dengan aksi masa yang terjadi di seluruh Indonesia. Setelah aksi pada Jumat (29/8), mahasiswa dan masyarakat Kuningan akan kembali aksi pada Minggu (31/8).
Seruan aksi mahasiswa dengan narasi Kuningan Melawan kembali beredar. Flyer berlatar merah tersebut tersebar ke berbagai grup whatsapp bertuliskan SERUAN AKSI: Turut mengundang seluruh masyarakat Kuningan melawan kepedulian demokrasi.
Dalam flyer tersebut aksi akan dilaksanakan, Minggu (31/8) pukul 14.00 WIB sampai dengan menang. Titik kumpul di Pandapa dengan tujuan aksi DPRD Kuningan. Masa aksi diseru berbakaian hitam. (Ali/ Ceng)