Pj Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat, mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan studio tersebut. Menurutnya, Mini Teater Edukasi ini adalah bentuk nyata sinergi antarinstansi untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih berkualitas dan inklusif.
“Fasilitas ini sangat mendukung pembelajaran berbasis pengalaman visual. Film-film edukatif yang ditayangkan tidak hanya menambah pengetahuan, tapi juga memicu imajinasi dan kreativitas anak-anak,” ujar Iip.
Ia menyebut keberhasilan Mini Teater Edukasi pertama di Pertokoan Siliwangi menjadi pemicu hadirnya Studio 2. Hingga 7 Juli 2024, tercatat sudah lebih dari 3.000 pengunjung datang ke studio pertama dan 21 film edukatif telah ditayangkan.
“Ini bukan akhir, tapi langkah awal untuk mengembangkan ruang-ruang belajar kreatif lainnya di Kuningan. Mari kita jaga dan manfaatkan fasilitas ini demi pendidikan yang lebih baik,” ujar Iip.
Studio 2 Mini Teater Edukasi ini diharapkan mampu memperluas akses masyarakat terhadap pendidikan alternatif sekaligus menjadi pusat pemantik budaya literasi visual di tengah komunitas. (ali)