KUNINGAN – Sebagai upaya meminimalisir pengangguran, Universitas Kuningan menggelar Job Fair 2025 bertempat di Student Center Iman Hidayat, kampus setempat, Selasa, (30/9).
‎
‎Kegiatan bertema “Bursa Talenta Unggul” itu menghadirkan sebanyak 20 perusahaan yang siap menyerap ratusan tenaga kerja bagi lulusan Universitas Kuningan maupun umum.
‎
‎Perusahaan yang terlibat di acara itu antara lain, BFI Finance Kuningan, PT Sumberdaya Dian Mandiri, PT Equityworld Futures, dan LPK Ikigai, BTPN Syariah, Hisana Group, Desa Alamanis Resort Villa, PT BPR Raksawacana, dan PT Puspita Cipta Group.
Kemudian, perusahaan Yoka, BPR Kredit Mandiri, PT Swapro International, ASP Group, SIMgroup, PT PNM, LPK Perhotelan, Ruang Guru, PT Perseroda, dan masih banyak yang lainnya.
‎
‎Rektor Universitas Kuningan, Dr. Dikdik Harjadi, bersyukur karena bisa menjembatani informasi peluang kerja bagi masyarakat Kuningan. Bahkan menurutnya, momen itu sangat spesial karena membangunkan kegiatan yang sudah vakum sejak lama.
‎
‎”Ini kesadaran dari institusi. Kami berkomitmen tidak hanya melahirkan sarjana, tetapi membantu lulusan supaya mudah mencari pekerjaan. Tentu ini linear dengan tugas dinas ketenagakerjaan, kedepan terus bersinergi untuk pengetasan angka pengangguran di Kuningan,” ujarnya.
‎
‎Dikdik berharap, Job Fair tersebut tidak hanya membantu tugas dinas ketenagakerjaan, tetapi membantu mahasiswanya untuk memberikan akses lowongan pekerjaan.
‎
‎”Ini bisa menjadi runtunan Job fair yang sering dilaksanakan oleh Disnaker, yang biasanya mungkin hanya 2 kali satu tahun, dengan adanya jobfair Uniku ini Disnaker mungkin bisa 4 kali dalam satu tahun menggelar Job Fair, Insyaallah kita terus bersinergi,” harapnya.
‎
‎Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kuningan, Guruh Irawan Zulkarnain, berterima kasih dan mengapresiasi Universitas Kuningan yang sudah menggelar Job Fair. Pihaknya menilai, dengan adanya kegiatan tersebut, Uniku sadar dengan angka pengangguran di Kuningan yang kian meningkat.
‎
‎”Ini acara dari Uniku, ngga ada anggaran APBD, kami apresiasi dan terimakasih kepada Pa Rektor. Kalau perguruan tinggi di Kuningan seperti Uniku, saya rasa Kuningan mampu mengentaskan pengangguran. Persoalan Kuningan tidak hanya menjadi tugas Dinas saja, tetapi dengan spontanitas dan inisiatif seperti perguruan tinggi, insyaallah Kuningan lebih baik kedepannya,” ujarnya.
‎
‎Guruh berharap, Uniku tidak hanya mengadakan Job Fair, tetapi memberikan masukan dan saran kepada dinas ketenagakerjaan untuk meminimalisir angka pengangguran di Kabupaten Kuningan.
‎
‎”Job fairnya udah luar biasa, Kami punya beberapa pelatihan pekerjaan,tapi kami harap Uniku bisa memberikan masukan dan saran,” pungkasnya. (Icu)