KUNINGAN – Kepengurusan baru Cabang Olahraga Tarung Derajat Kabupaten Kuningan resmi terbentuk. Duet Mutofid dan Diding Wahyudin—yang akrab dijuluki Mudiwa—terpilih memimpin melalui Musyawarah Cabang (Muscab) yang digelar di Aula DPUTR Kuningan, Rabu, 1 Mei 2024.
Sebanyak 14 satuan latihan Tarung Derajat sepakat memilih Mutofid sebagai Ketua Umum dan Diding sebagai Ketua Harian. Pergantian ini sekaligus menjadi langkah awal untuk menyiapkan berbagai agenda, baik di tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional.
“Sudah waktunya regenerasi. Kepengurusan baru ini diharapkan membawa semangat baru,” ujar Dadang, Ketua Panitia Muscab.
Tarung Derajat bukan sekadar olahraga. Ia adalah warisan kebanggaan bangsa, seni bela diri asli Indonesia yang diciptakan oleh Achmad Dradjat alias Aa Boxer. Dikenal sejak era 60-an sebagai pertarungan jalanan di Bandung, kini Tarung Derajat telah diakui sebagai olahraga nasional dan menjadi bagian dari pelatihan dasar TNI serta Brimob.
Sebelumnya, Pengcab Tarung Derajat Kuningan dipimpin oleh Asep Suryaman alias Asep Boseng. Kepemimpinan kini beralih ke tangan Mutofid dan Diding, yang berkomitmen melanjutkan cita-cita sang guru besar dengan menerapkan tiga prinsip: kesadaran, kecerdasan, dan kesantunan.
“Pelantikan akan kami agendakan secepatnya. Terima kasih atas kepercayaan ini. Kami siap melanjutkan perjuangan,” ujar Mutofid, diamini oleh Diding.
Tarung Derajat bukan hanya soal pukulan dan tendangan. Ia adalah tentang keberanian, keuletan, dan sikap hidup. Kini, dengan duet Mudiwa di pucuk pimpinan, Tarung Derajat Kuningan siap melangkah lebih gagah. (ali)
