Sementara Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy, menekankan bahwa Maulid Nabi adalah peringatan agung yang mengingatkan umat pada sosok Rasulullah SAW sebagai cahaya penerang peradaban.
“Beliau membawa perubahan besar bukan dengan kekerasan, melainkan dakwah penuh simpati. Nilai-nilai keteladanan itu harus kita wujudkan dalam keluarga, pekerjaan, maupun kehidupan sosial,” ungkap Zul.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat menjaga persatuan di tengah perbedaan.
“Islam adalah rahmatan lil alamin, artinya kita harus memberi manfaat bagi lingkungan sekitar, menjunjung sikap saling menghormati, memperkuat persaudaraan, menjaga kerukunan, dan bertoleransi dengan saudara berbeda keyakinan. Perpecahan akan melemahkan, sementara persaudaraan menguatkan langkah kita menuju kemajuan,” tegasnya.
Peringatan ini menjadi bukti bahwa semangat religius dan kepedulian sosial dapat berjalan beriringan, menghadirkan kehangatan di tengah masyarakat. (ali)