KUNINGAN – Warna-warni ikan koi menyemarakkan awal tahun di Kabupaten Kuningan. Selama dua hari, Sabtu hingga Minggu (7–8 Januari), lebih dari 1.300 ekor ikan koi berlaga di ajang 3rd Kuningan Koi Show 2023, yang digelar di Diva Convention Hall. Dari ukuran mungil 12 sentimeter hingga raksasa koi sepanjang 70 sentimeter, para peserta memamerkan keindahan skala dan bentuk ikan kesayangan mereka di depan para juri nasional.
Event tahunan yang digelar para penghobi ini menjadi magnet bagi pencinta koi dari berbagai penjuru negeri. Varietas koi unggulan seperti Kohaku, Sanke, Showa, Shiro, Goshiki, Kinginrin, Kujaku, hingga Ochiba tampil memukau dalam ribuan akuarium yang berjajar rapi.
Tak tanggung-tanggung, 12 juri profesional dari berbagai daerah — mulai Jakarta, Bandung, hingga Palembang — didatangkan untuk menilai kualitas ikan dengan kriteria ketat: dari warna, pola, bentuk tubuh hingga gerakan di air.
Peluang Bisnis dari Kolam Hobi
Bupati Kuningan Acep Purnama yang hadir di hari pertama kontes, menyambut hangat gelaran tersebut. Menurutnya, Koi Show bukan sekadar ajang unjuk hobi, tapi telah membuka peluang besar di sektor ekonomi kreatif dan perikanan.
“Bisnis koi ini menjanjikan. Ada ikan yang harganya bisa mencapai ratusan juta rupiah. Ini harus dimanfaatkan oleh masyarakat Kuningan sebagai peluang usaha,” ujar Acep.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga sarat edukasi dan bisa mendorong generasi muda menekuni budidaya koi secara profesional.
Wakil Bupati H.M. Ridho Suganda, yang hadir dalam penutupan acara, menilai gelaran Koi Show ikut mendongkrak sektor pariwisata daerah.
“Banyak peserta dari luar daerah datang ke Kuningan. Ini peluang bagus bagi pariwisata, apalagi acaranya berlangsung di venue terbaik,” kata Ridho. Ia berharap tahun depan event ini bisa tumbuh lebih besar dan meriah.
Perebutan Gelar Juara
Kontes bergengsi ini menghasilkan sederet juara. Grand Champion A diraih ikan jenis Sanke ukuran 70 cm milik David Wijaya dari Semarang, ditangani oleh tim JDKC Jakarta. Grand Champion B, ikan jenis Shiro Utsuri ukuran 69 cm milik Julius dari Malang, ditangani Samurai Koi Centre Bandung.
Pemilik dari Jakarta, Padua Ivan, tampil dominan dengan tiga gelar: Grand Champion C (Kinginrin B), Grand Champion D (Asagi), dan Grand Champion E (Kawarimono B), semuanya berukuran di atas 67 cm, dengan dukungan tim Bospren Luxury dan Samurai Koi Centre.
Sementara Runner-Up Grand Champion A jatuh kepada ikan jenis Showa Sanshoku sepanjang 68 cm milik Dominikus Rasario dari Bandung.
Dari Hobi ke Prestasi, dari Prestasi ke Rezeki
Gelaran Kuningan Koi Show 2023 membuktikan bahwa kolam tak hanya menghasilkan ikan, tapi juga reputasi, peluang usaha, dan geliat wisata. Sebuah ajang yang tak hanya memanjakan mata, tapi juga membuka mata bahwa hobi bisa mengalirkan rezeki — selancar koi menari di permukaan air.
