Bupati menekankan, pengelolaan sumber daya air tak boleh semata-mata dipandang dari sisi ekonomi. Aspek kelestarian lingkungan, kata dia, adalah fondasi agar manfaat mata air Paniis bisa dirasakan lintas generasi.
“Mata Air Paniis bukan hanya aset Kuningan, tetapi juga sumber kehidupan penting bagi masyarakat Cirebon. Lingkungan yang asri dan terjaga akan memastikan debit air tetap memadai. Karena itu, konservasi harus terus digalakkan,” ujarnya.
Kesepakatan ini bukan hanya soal teknis distribusi air. Ia juga menjadi simbol eratnya hubungan historis antara Kuningan dan Cirebon. Harapannya, sinergi yang terjalin dapat diperluas ke berbagai sektor pembangunan, membawa manfaat nyata bagi masyarakat kedua daerah. (ali)