Perbaikan infrastruktur jalan yang menghubungkan pusat-pusat ekonomi lokal dinilai membuka akses yang lebih luas bagi petani dan pelaku UMKM. Serangkaian upaya ini berkontribusi pada menurunnya angka pengangguran terbuka Kuningan menjadi 7,78 persen, level terbaik dalam beberapa tahun terakhir.
Bahkan, Kuningan mencatat prestasi ekonomi langka yaitu pertumbuhan ekonomi Triwulan II 2025 tercatat sebagai yang tertinggi di seluruh Pulau Jawa.
Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, menyebut capaian ini sebagai bukti bahwa arah pembangunan daerah berada pada jalur yang benar.
“Kuningan sedang bergerak maju dan kokoh. Ini hasil kerja keras bersama, kebijakan tepat, dan kolaborasi seluruh elemen masyarakat,” ujarnya. Ia memproyeksikan tahun 2026 sebagai momentum percepatan, seiring masuknya minat sejumlah investor.
Dengan serangkaian capaian tersebut, Kuningan menatap masa depan dengan keyakinan baru bahwa pertumbuhan ekonomi adalah jalan memperkuat kehidupan masyarakat di Kabupaten Kuningan. (ali)
