KUNINGAN – Bencana longsor di Kawasan Wisata Lembah Cilengkrang menyedot perhatian publik. Menanggapi hal ini, pengelola kawasan, Arunika, tak tinggal diam. Mereka menggelar diskusi terbuka di Balai desa Pajambon, Kramatmulya belum lama ini untuk mencari solusi terbaik bersama masyarakat dan pihak terkait.
Fery Rizkiana Tri Putra, S.Hut., pakar kehutanan sekaligus aktivis Badko HMI Jawa Barat, memberikan apresiasi atas langkah cepat Arunika.
“Ini bukti keseriusan mereka. Tak hanya berdiskusi, tapi juga turun langsung memperbaiki saluran air dan melakukan penanaman di area longsor,” ujarnya.
Yang menarik, Fery menekankan bahwa penanganan tak boleh berhenti di penanaman saja.
“Yang penting itu perawatannya. Jangan sampai tanaman dibiarkan mati,” tegas alumni Uniku ini.