Cikalpedia
Pemerintahan

Tarif Naik, Kuningan Kantongi Rp7,2 Miliar dari Cirebon

Kepala BPKAD Kuningan, Deden Kurniawan Sopandi

Meski demikian, Deden mengakui pendapatan tahun ini belum bisa optimal. Pasalnya, pembayaran baru efektif berjalan setelah penandatanganan perjanjian, yakni mulai September hingga Desember 2025. “Baru pada tahun 2026 bisa maksimal. Kerjasama ini berlaku lima tahun, dan evaluasi dilakukan jika ada persoalan baru,” tambahnya.

Deden menegaskan, langkah yang ditempuh Bupati Dian bukan semata soal angka, melainkan upaya menghadirkan pelayanan terbaik. “Bagaimanapun, masyarakat Cirebon juga bagian dari Kuningan, sama-sama bagian yang tak terpisahkan dari NKRI,” ujarnya.

Selain aspek keuangan, ia menekankan pentingnya menjaga kelestarian sumber air. “Kuningan sebagai wilayah yang dianugerahi mata air berkewajiban menjaga dan memelihara. Penghijauan di Paniis dan sekitarnya harus terus dilakukan agar debit air tidak berkurang,” tutupnya. (ali)

Related posts

PKP 2024 Kuningan Ditutup, Sekda Tekankan Konsistensi Aksi Perubahan

Cikal

Nurul Iman Terpilih Kembali Sebagai Calon Rektor, Tinggal UKK Dan Penetapan Dari Yayasan

Cikal

Warga Desa Tugumulya Keracunan Jamur, Satu Orang Meninggal Dunia

Cikal

Leave a Comment