KUNINGAN – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia serta Hari Jadi Kuningan yang ke-527, Pemerintah Kabupaten Kuningan berkolaborasi dengan Yayasan Jiwa Merah Putih menggelar Kirab Merah Putih, Minggu (3/8).
Kegiatan dimulai dari titik 0 Kilometer di kawasan Taman Kota dan secara resmi dilepas oleh Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar dan mengusung tema “menumbuhkan jiwa persatuan dan kesatuan dalam keragaman budaya”.
Rombongan kirab melakukan arak-arakan menuju pendopo Kuningan. Tidak lama kemudian, perjalanan tersebut dilanjutkan ke destinasi sejarah, yaitu Gedung Naskah Perundingan Linggarjati.
Pemilihan Gedung Linggarjati sebagai lokasi upacara bukan tanpa alasan, Gedung tersebut merupakan titik penting dalam sejarah perjuangan bangsa, yang mana pada tahun 1946, para tokoh bangsa merumuskan strategi diplomatik untuk memperkuat kedaulatan Republik Indonesia.
Suasana yang meriah dengan diwarnai oleh penampilan tari kolosal dari Saka Pariwisata dan Sanggar DNR. Sekitar area Gedung Linggarjati tampak dihiasi dengan 10.001 bendera merah putih yang dipasang mengelilingi bangunan bersejarah tersebut. Selain itu, digelar juga upacara penghormatan Kirab Merah Putih.
“Kirab Merah Putih ini bukanlah sekadar kegiatan seremonial belaka, melainkan sebuah bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai nasionalisme, semangat gotong royong, dan pengingat akan pentingnya menjaga keutuhan di tengah kemajemukan bangsa,” tegas Dian dalam sambutannya.
Dian juga mengajak pada seluruh masyarakat untuk tidak melupakan sejarah dan tetap menanamkan Semangat patriotisme dalam setiap langkah kehidupan. (Icu)
