Cikalpedia
Pendidikan

KKN di Desa Tirtawangunan, Mahasiswa Unisa Siap Mendorong Transformasi Desa

Kelompok KKN Unisa Kuningan di Desa Tirtawangunan

KUNINGAN – Pemerintah Desa Tirtawangunan, Kecamatan Sindangagung, Kabupaten Kuningan secara resmi menerima mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Al-Ihya (Unisa) Kuningan. Penerimaan berlangsung dalam acara pembukaan yang digelar di Balai Desa Tirtawangunan, Jum’at (1/8).

Kegiatan KKN tersebut akan berlangsung selama satu bulan, sejak 1 hingga 31 Agustus 2025, dengan mengusung tema: “Digitalisasi, Ekonomi Kreatif, Energi Terbarukan, Hidup Sehat, dan Ketahanan Pangan Menuju Desa Mandiri.”

Acara pembukaan dihadiri oleh sejumlah tokoh dan perangkat desa, di antaranya Sekretaris Desa Tirtawangunan Yayan Sudirman yang mewakili Kepala Desa, Ketua BPD dan LPM beserta jajaran, Ketua RW 1 dan RW 2, serta tokoh masyarakat. Suasana berlangsung hangat dan penuh semangat kolaboratif.

Dalam sambutannya, Yayan Sudirman menyampaikan apresiasi atas kedatangan para mahasiswa. Ia berharap kehadiran mereka dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan desa.

“Kami menyambut baik sinergi antara kampus dan desa. Semoga kehadiran mahasiswa bisa mendorong kemajuan di berbagai sektor, terutama yang selaras dengan tema KKN tahun ini,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok KKN, Andri Andriyana, menyampaikan kesiapan timnya untuk berkolaborasi dengan masyarakat desa dalam menjalankan sejumlah program yang telah dirancang.

“Kami membawa semangat pengabdian dan kolaborasi. Tema yang kami usung menjadi pijakan untuk mendorong transformasi desa melalui pendekatan digital, ekonomi kreatif, energi terbarukan, pola hidup sehat, dan ketahanan pangan. Kami siap belajar, berbagi, dan tumbuh bersama masyarakat Tirtawangunan,” ungkapnya.

Selama satu bulan ke depan, para mahasiswa KKN akan menggelar berbagai kegiatan seperti pelatihan literasi digital, edukasi energi ramah lingkungan, program kesehatan masyarakat, serta pengembangan potensi lokal berbasis ekonomi kreatif dan pertanian berkelanjutan.

Program KKN tersebut merupakan implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam pengabdian kepada masyarakat. Diharapkan, program ini tidak hanya memberi manfaat bagi masyarakat desa, tetapi juga memperkuat peran mahasiswa sebagai agen perubahan dalam membangun desa yang mandiri dan berdaya saing. (Icu)

Baca Juga :  Implementasi MBG Diduga Bermasalah, GMNI dan PMII Besok Ontrog DPRD

Related posts

Unisa Kuningan Wisuda 227 Lulusan Sarjana dan Magister, Siap Hadapi Era Digital dan Teknologi

Cikal

Warganya Tinggal di Kebun, Ini Tanggapan Pemdes Gewok

Ceng Pandi

Warga Dukuhlor Ikuti Seminar dan Pemeriksaan Mata Gratis

Ceng Pandi

Leave a Comment