KUNINGAN – Praktik jual beli Lembar Kerja Siswa (LKS) belakangan mencuat ke publik. Salah satunya digaungkan oleh Ketua DPD Partai PSI Kuningan Asep S. Sonjaya atau biasa akrab dipanggil Asep Papay.
Partai yang dikomandoi, Kaesang Panarep, salah satu anak Presiden Republik Indonesia ke-7, Joko Widodo itu belakangan santer menyoroti program pendidikan di daerah, mulai dari penyalahgunaan PIP sampai jual beli LKS. Di Kuningan, PSI berkomitmen mengawal kasus tersebut.
Tentang jual beli LKS, Kementerian Agama Kabupaten Kuningan ikut bicara. Atep Baharudin, selaku Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kuningan menerangkan bahwa sejak tahun 2020 kebiasaan itu sudah dilrang.
“Munculnya dugaan ini, secara tegas kami luncurkan kembali edaran tersebut,” ujarnya, Senin (11/8).