KUNINGAN – Pemerintah Kabupaten Kuningan bersiap meluncurkan Program Masagi (Mitra Sinergi Jaga Inflasi), sebuah langkah strategis untuk menekan laju inflasi daerah dan menjaga daya beli masyarakat, khususnya menjelang bulan Ramadan dan masa paceklik.
Program unggulan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) ini diperkenalkan dalam sosialisasi hybrid, Selasa (21/2), yang melibatkan ratusan kepala desa dan lurah se-Kabupaten Kuningan melalui Zoom, serta puluhan pejabat dan stakeholder dalam rapat luring di Ruang Linggajati Setda Kuningan.
Pj Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat, menegaskan bahwa inflasi berdampak langsung pada kemiskinan, pengangguran, dan bahkan kesehatan masyarakat.
“Inflasi adalah masalah serius. Kita harus bergerak bersama, dari desa hingga pusat. Masagi hadir sebagai solusi konkret,” ujar Iip.
Program Masagi akan dijalankan dalam tiga skema besar: