Cikalpedia
Politik

Debat Calon Bupati Kuningan Dinilai Cacat Penyelenggaraan

KUNINGAN – Debat terbuka Calon Bupati Kuningan yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan akhir pekan lalu, menuai sorotan. Sejumlah peserta dan undangan menilai acara berlangsung tanpa koordinasi matang.

Kritik pertama datang saat pembukaan. Lagu Indonesia Raya yang seharusnya menjadi momen khidmat justru terdengar tidak sinkron antara vokal dan instrumen. Beberapa tamu menyebut momen tersebut sebagai tanda awal kekacauan teknis di panggung debat.

“Acaranya bagus, tapi berantakan. Dari lagu nasional yang tidak sinkron sampai aturan atribut peserta yang diabaikan,” ujar salah satu anggota PPK yang enggan disebutkan namanya.

Kekacauan tak berhenti di sana. Dalam sesi pemaparan visi misi pasangan calon, panitia tampak tidak menyediakan podium terpisah. Akibatnya, satu paslon harus berdiri membelakangi paslon lain yang tengah berbicara di hadapan publik.

Selain itu, penyediaan konsumsi juga menuai keluhan. Salah satu panitia menyebut mereka belum mendapat snack, meski sudah hadir lebih awal dari para undangan.

“Kami datang dari awal, tapi malah belum kebagian snack. Harusnya panitia bisa lebih peka dan tertib,” katanya.

Dari pantauan, sebagian peserta juga masih membawa atribut kampanye ke dalam area debat, padahal aturan menyatakan hal tersebut dilarang.

Hingga berita ini diturunkan, KPU Kuningan belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan tersebut.

Baca Juga :  KPU RI Dorong Kompetensi Digital ASN Lewat SIANTIK

Related posts

Polsek Luragung Gelar Bakti Religi di Masjid Al-Istiqomah

Cikal

Akademi PKK-ABC Dorong Inovasi dan Ketahanan Pangan Lokal

Alvaro

Manajemen Talenta ASN, Kuningan Luncurkan Sistem GEMILANG

Alvaro

Leave a Comment