Menurut Taufik, sosok ketua umum baru dinilai sangat dibutuhkan untuk membangkitkan kembali geliat olahraga di Kuningan, yang belakangan dirasakan stagnan.
“Setelah mengalami keprihatinan dalam dunia olahraga Kuningan saat ini, ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk mengaktifkan kembali semangat dan prestasi,” ujar Taufik
Harapannya, pada 30 Juni 2025, Kuningan sudah memiliki ketua umum baru yang mampu membawa perubahan.
“Kami mengajak semua pihak yang memiliki kedekatan, jaringan, dan komitmen untuk bersama-sama memperbaiki keadaan ini,” tambahnya.
Dengan semangat kebersamaan, KONI Kuningan berharap dapat segera bangkit dan melangkah lebih baik ke depannya. (red)