Cikalpedia
Pemerintahan

Bupati Kuningan Teken Komitmen Wujudkan Manajemen Talenta ASN yang Transparan

foto: Istimewa

BANDUNG  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuningan memperkuat komitmennya dalam pengelolaan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional. Hal ini ditandai dengan penandatanganan Komitmen Implementasi Manajemen Talenta ASN oleh Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, di Kantor Regional III Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bandung, Senin (8/9/2025).

Komitmen ini menjadi langkah strategis untuk membangun tata kelola karier ASN di Kuningan yang lebih jelas, transparan, dan berbasis kompetensi, guna mendukung pelayanan publik yang optimal.

Kepala Kantor Regional III BKN Bandung, Wahyu, S.Kom, M.A.P, menyambut baik dan mengapresiasi komitmen Pemkab Kuningan. Ia mengungkapkan bahwa dengan ditandatanganinya komitmen ini, Jawa Barat semakin mengukuhkan diri sebagai provinsi dengan jumlah instansi penerap manajemen talenta terbanyak di Indonesia.

“ASN yang kita kelola di Jawa Barat jumlahnya sangat besar, mencapai 5,2 juta orang. Di Kuningan sendiri terdapat 11.530 ASN. Jumlah sebesar ini berpotensi menjadi masalah jika tidak dikelola dengan baik. Keberadaan manajemen talenta menjawab tantangan ini dengan membuat pola karier ASN lebih jelas dan transparan,” jelas Wahyu dalam sambutannya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Dian Rachmat Yanuar menegaskan bahwa esensi dari manajemen talenta bukan sekadar memenuhi regulasi, tetapi lebih pada peningkatan kualitas aparatur sebagai ujung tombak pelayanan kepada masyarakat.

“Manajemen talenta menghadirkan paradigma yang berbeda. Yang terpenting adalah bagaimana kita mampu menempatkan ASN pada posisi yang tepat berdasarkan integritas, kapasitas, dan tentunya nurani. Bagi saya, ASN yang cerdas adalah mereka yang pandai beradaptasi dengan perkembangan zaman,” tegas Bupati Dian.

Melalui komitmen yang akan dikelola oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kuningan ini, Bupati berharap dapat terjadi peningkatan kinerja birokrasi secara signifikan sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih cepat dan berkualitas. (ali)

Baca Juga :  Karnaval Budaya Hari Jadi Kuningan Ditunda, Ini Penjelasan Bupati Dian

Related posts

Menepis Stigma, Merawat Harapan: Langkah Nyata Tangani Kusta di Bekasi

Cikal

Jerat Selendang Pink, Gadis Tewas di Tangan Pasangannya

Cikal

400 Anak Disabilitas di Kuningan Dapat Layanan Gigi Gratis

Cikal

Leave a Comment