Pelatihan tersebut juga menghadirkan pemateri dari BRIN serta praktisi media digital yang membawakan materi seputar storytelling digital, strategi pengelolaan platform, hingga teknik editing visual dan video yang memikat audiens.
Peserta yang hadir pun beragam, mulai dari influencer, mahasiswa, hingga tim media dari PCNU Kabupaten dan Kota Cirebon, PCNU Kabupaten Indramayu, serta tim media DPC PKB di wilayah Cirebon dan Indramayu.
Melalui kegiatan itu, H. Dedi Wahidi berharap para peserta dapat menjadikan media sosial sebagai sarana edukasi, promosi, sekaligus pemberdayaan masyarakat. Lebih dari itu, anak muda juga diharapkan mampu menyajikan informasi yang bermanfaat dengan cara yang kreatif, menarik, dan profesional.
“Saya ingin kegiatan ini bisa mendorong para peserta untuk memanfaatkan media sosial, bukan hanya untuk hiburan, tapi juga sebagai ruang edukasi, promosi, dan pemberdayaan masyarakat,” pungkasnya. (Icu)