KDM mengingatkan agar penyampaian pendapat di muka umum tidak dimanfaatkan pihak-pihak yang sengaja membuat kerusuhan. Ia mengaku terus memantau perkembangan sejak malam kejadian hingga Sabtu pagi.
“Di antara mereka yang berunjuk rasa, sebagian memang ada yang tidak mengerti, sekadar ikut-ikutan, tapi ada pula yang sengaja mempersiapkan untuk rusuh. Namun pada akhirnya mereka yang mempersiapkan untuk rusuh itu hilang menjelang pagi,” ungkapnya.
Menurut KDM, pihak yang terlatih dan terorganisir biasanya meninggalkan lokasi lebih awal, sementara yang menjadi korban justru para demonstran murni atau masyarakat yang tidak tahu apa-apa.
Ia menegaskan akan bersikap tegas terhadap aksi anarkis di Jawa Barat. “Siapa pun yang berlaku anarkis akan saya tindak karena itu merugikan orang lain,” tegasnya.
KDM juga mengimbau masyarakat Jawa Barat tetap menjaga keharmonisan dan kebersamaan dalam menyampaikan aspirasi agar tidak ada lagi pihak yang dirugikan.(Beng).
Sumber : https://www.jabarprov.go.id/https://www.jabarprov.go.id/