Cikalpedia
Politik

Ika Siti Rahmatika, Legislator Perempuan Ini Profilnya

Hj. Ika Siti Rahmatika (Istimewa)

KUNINGAN – Sosok Hj. Ika Siti Rahmatika, S.E. dikenal sebagai salah satu legislator perempuan yang aktif memperjuangkan pembangunan ekonomi berbasis kerakyatan di Jawa Barat. Politisi asal PDI Perjuangan ini duduk sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat periode 2024–2029, mewakili Daerah Pemilihan XIII yang meliputi Kabupaten Kuningan, Ciamis, Pangandaran, dan Kota Banjar.

Lahir di Ciamis pada 14 Maret 1978, Ika tumbuh dalam lingkungan yang menanamkan nilai kerja keras dan kepedulian sosial. Latar belakang pendidikannya di bidang ekonomi membentuk cara pandangnya terhadap pentingnya pembangunan berbasis kemandirian dan pemberdayaan masyarakat. Kini, di DPRD Jawa Barat, ia dipercaya menjadi anggota Komisi II, yang membidangi urusan perekonomian, pertanian, perdagangan, dan usaha kecil menengah.

Dalam kiprahnya sebagai wakil rakyat, Ika dikenal dekat dengan masyarakat akar rumput. Ia kerap turun langsung ke lapangan untuk memantau pelaksanaan program pemerintah sekaligus menyerap aspirasi warga desa. Salah satu fokus utamanya adalah memperkuat sektor ekonomi desa melalui kolaborasi antara pemerintah provinsi dan daerah.

“Perekonomian desa tidak boleh hanya bergantung pada bantuan. Harus ada inovasi dan kemandirian agar masyarakat bisa tumbuh dari potensinya sendiri,” ujarnya dalam salah satu kegiatan pengawasan di Kabupaten Kuningan.

Selain aktif di DPRD, Ika juga memegang peran penting di organisasi sosial dan olahraga. Ia tercatat sebagai Ketua KORMI (Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia) Kabupaten Kuningan dan Ketua PMI Kuningan, dua posisi yang menunjukkan dedikasinya dalam bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat.

Kedekatannya dengan warga dan gaya komunikasinya yang terbuka membuat Ika sering menjadi jembatan antara kebijakan pemerintah dan kebutuhan masyarakat di lapangan. Melalui media sosial pribadinya, @ikasitirahmatika, ia rutin membagikan kegiatan legislatif, aksi sosial, dan pesan motivatif bagi generasi muda, khususnya perempuan.

Baca Juga :  PDIP Pertanyakan Pemerataan Pembangunan Infrastruktur

Baginya, politik bukan sekadar ruang kekuasaan, tetapi sarana pengabdian. “Menjadi wakil rakyat berarti bekerja untuk rakyat, memastikan kebijakan berpihak pada kesejahteraan dan kemajuan masyarakat,” katanya.

Dengan semangat itu, Hj. Ika Siti Rahmatika berupaya menghadirkan politik yang membumi, berpihak pada rakyat kecil, dan mendorong ekonomi lokal agar lebih tangguh menghadapi tantangan zaman. (ali)

Related posts

Panwaslu Kalimanggis Susun Strategi Pengawasan Logistik Pemilu 2024

Cikal

Atang Minta Polemik Sekda Disudahi: “Biarkan Bupati Pilih Orang yang Bisa Sinergi”

Cikal

Merawat dan Menyalakan Kembali Ruh Pancasila

Ceng Pandi

Leave a Comment