KUNINGAN – Seperti halnya Dr. Asep Taufik Rohman, Guruh Irawan Zulkarnaen, juga menjadi salah satu peserta yang mengikuti Uji Kompetensi Manajemen Talenta Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan.
Guruh, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Kuningan merupakan sosok yang dalam Open Bidding Sekda masuk tiga besar. Hanya saja, OB Sekda tidak jadi landasan untuk menentukan siapa yang ditetapkan jadi orang nomor 3 di Kuningan.
Guruh mengaku bersyukur sudah berhasil menjawab pertanyaan dari kelima penguji dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kanwil 3 Jawa Barat.
‎
‎”Alhamdulillah, apa yang ditanyakan oleh penguji bisa dijawab,” ujarnya, Jumat (24/10/2025)
‎
‎Ketika ditanya awak media, Guruh menjawab normatif dan singkat bahwa jika terpilih sebagai Sekretaris Daerah Kuningan akan melakukan reformasi birokrasi dan mengentaskan persoalan-persoalan di Kuningan semisal pengangguran, stunting, dan kemiskinan.
“Hampir sama semuanya, reformasi birokrasi, dan penyelesaian masalah Kuningan yakni kemiskinan, pengangguran, dan permasalahan stunting,” ujarnya.
‎
‎Ketika ditanya lebih dalam tentang tema atau konsep besar dirinya yang disampaikan ke tim penguji, Guruh enggan menyampaikan secara utuh. Ia menyebut tema atau konsep yang dimaksud sudah disampaikan semuanya di hadapan penguji dan dengan bercanda Ia bertanya, pengujinya bukan kamu kan?
‎
‎”Tadi kan sudah di dalam, pengujinya bukan kamu kan?,” jawab Guruh, enggan menceritakan detail proses yang kesekian kali diikutinya itu.
‎
‎Tetapi di akhir penyataannya, Ia tetap optimis dengan hasil yang telah dicapai dalam uji kompetensi tersebut dan berharap bisa memberikan kontribusi terbaik bagi Kabupaten Kuningan jika dipercaya menduduki jabatan Sekretaris Daerah.
‎
‎”Ya, (harapannya) serahkan saja kepada Allah SWT,” pungkasnya. (Icu)
