KUNINGAN — Ribuan warga memadati kediaman almarhum Acep Purnama, mantan Bupati Kuningan, dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan tasyakuran yang digelar keluarga besar pada Minggu (29/9). Acara tahunan itu berlangsung khidmat dan hangat, menjadi pengingat atas warisan nilai keislaman yang terus dijaga oleh keluarga almarhum.
Peringatan Maulid yang rutin digelar ini tidak dikaitkan dengan dinamika politik Pilkada, melainkan murni sebagai bentuk syukur dan penghormatan kepada Rasulullah SAW.
“Ini tradisi keluarga kami setiap tahun. Murni Maulid Nabi, sebagai bentuk kecintaan kepada Rasulullah, bukan agenda politik,” ujar Ika Siti Rahmatika, istri almarhum Acep Purnama yang juga anggota DPRD Jawa Barat.
Ika menyampaikan, Maulid Nabi harus dimaknai sebagai ajakan untuk memperbaiki akhlak dan kehidupan sosial umat. “Mari perkuat silaturahmi, rajin ke masjid, dan meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan kita sehari-hari,” ujarnya.
Kerinduan Publik kepada Sosok Pemimpin yang Membekas
Acara Maulid kali ini terasa istimewa karena memunculkan kembali memori kolektif masyarakat terhadap sosok Acep Purnama. Ribuan warga hadir, tak hanya untuk memperingati Maulid, tetapi juga sebagai bentuk kecintaan terhadap mendiang mantan Bupati dua periode itu.