Cikalpedia
Pemerintahan

Pendopo Ini Akan Jadi Lokasi Pelantikan Pejabat Eselon II, Terobosan Baru Atau….?

lokasi yang akan menjadin tempat sakral untuk pelantikan pejabat eselon II

KUNINGAN – Pemerintah Kabupaten Kuningan akan menggelar rotasi pejabat eselon II pada Jumat siang ini, pukul 14.00 WIB. Yang menarik, pelantikan tersebut tidak dilakukan di Pendopo Kabupaten seperti lazimnya, melainkan di Desa Cibuntu, Kecamatan Pasawahan – sebuah desa wisata yang terletak di kaki Gunung Ciremai.

Pemilihan lokasi yang tak biasa ini mengundang tanya. Sejumlah pihak menilai keputusan menggelar pelantikan di luar pusat pemerintahan bukan sekadar simbolis. Ada yang menyebutnya sebagai bagian dari pencitraan, ada pula yang menilainya sebagai strategi matang dari pengambil kebijakan.

“Saya kira ini manuver simbolik. Ada pesan yang ingin disampaikan, bahwa pemerintah ingin lebih dekat ke akar rumput,” kata Pengamat Kuningan, Sujarwo.

Namun hingga berita ini diturunkan, tidak ada penjelasan resmi dari Pemerintah Kabupaten Kuningan ihwal alasan pemindahan lokasi pelantikan. Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala BKPSDM Kuningan, Ucu Suryana, belum memberikan keterangan saat dikonfirmasi.

Yang beredar justru sebuah foto undangan resmi berkop pemerintah daerah, yang menyebutkan acara “alih tugas dan pengukuhan jabatan Pimpinan Tinggi Pratama” akan digelar di objek wisata Desa Cibuntu, dengan dresscode Pakaian Sipil Harian (PSH) dan peci nasional.

Rotasi ini disebut-sebut akan menyentuh sejumlah pejabat penting yang selama ini memegang kendali di sektor strategis. Momentum ini juga dinilai sensitif, mengingat dilakukan di tengah tahun anggaran, saat roda birokrasi sedang berada di fase percepatan realisasi program.

Di kalangan ASN, pemindahan lokasi pelantikan ke luar pendopo menimbulkan berbagai spekulasi. Ada yang menilainya sebagai bentuk terobosan, tapi tak sedikit pula yang menganggapnya sekadar gimmick administratif tanpa substansi. (red)

Baca Juga :  MBG Dikritik: Seremonial, Populis, tapi Tak Sentuh Akar Masalah Pendidikan

Related posts

Tradisi Babarit Warnai Hari Jadi ke-526 Kuningan, Ribuan Warga Tumpah Ruah

Cikal

Uha : Buku 100 Hari, Rakyat 100 Luka

Cikal

Joko Widodo Ingatkan Bahaya Besar di Tanah Jakarta dan Pantura

Cikal

Leave a Comment