Meski progress sasaran tambahan masih 0 persen, pihak TNI menyatakan semua sudah masuk dalam tahap perencanaan dan akan dikerjakan sesuai jadwal.
Komandan Kodim 0615/Kuningan, Letkol Arh Kiki Aji Wiryawan menegaskan bahwa TMMD bukan sekadar proyek fisik, melainkan upaya membangun desa dari pinggiran.
“TMMD ini sinergi nyata TNI dan masyarakat. Kami ingin membuka akses wilayah yang selama ini terisolir, demi peningkatan kesejahteraan,” ujar Kiki.
Selain pembangunan fisik, TMMD ke-125 juga akan diisi program non-fisik seperti penyuluhan bela negara, stunting, pertanian, hingga pelayanan publik. (ali)