KUNINGAN – Di tengah suasana Ramadan yang khusyuk, Pemerintah Kabupaten Kuningan melakukan rotasi jabatan besar-besaran. Sebanyak 278 pejabat administrasi dilantik dan diambil sumpah jabatannya oleh Bupati Kuningan H. Acep Purnama, Senin (4/4), di salah satu hotel kawasan Cigandamekar.
Agenda rotasi yang sempat tertunda ini akhirnya digelar menjelang lebaran. Prosesi pelantikan turut disaksikan Wakil Bupati Kuningan H. M. Ridho Suganda, Sekda Kuningan H. Dian Rachmat Yanuar, serta sejumlah tamu undangan.
Dalam sambutannya, Bupati Acep menegaskan bahwa rotasi ini merupakan bagian dari upaya penyegaran dan pengisian kekosongan jabatan agar roda pemerintahan terus berjalan tanpa stagnasi, khususnya dalam pelayanan publik.
“Alih tugas ini merupakan bagian dari proses pembinaan ASN. Hasil evaluasi kinerja menjadi dasar dalam pergeseran ini, demi optimalisasi organisasi dan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Acep.
Bupati juga mengingatkan para pejabat yang baru dilantik untuk tidak hanya sekadar mengisi posisi, tetapi tampil sebagai pemimpin yang kreatif dan inovatif.
“Selamat kepada saudara-saudara yang telah dilantik. Bekerjalah dengan penuh tanggung jawab, layani masyarakat dengan sepenuh hati. Jabatan ini adalah amanah,” tegas Acep.
Pergeseran Strategis dan Pengisian Posisi Kunci
Dari total pejabat yang dilantik, tercatat 22 camat mengalami pergeseran. Selain itu, sejumlah posisi strategis di lingkup Setda Kuningan juga terisi:
- Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan: Deni Komara
- Kabag Tata Pemerintahan: Toni Kusmanto
- Kabag Umum: Hj. Eva Nurafifah Latief
- Kabag Perencanaan dan Keuangan: Sri Ucu Sukmawati
- Kabag Administrasi Pembangunan: Jumhari
Sejumlah sekretaris dinas juga mengalami pengisian ulang, di antaranya:
- Sekretaris Dinas PUTR: Purwadi Hasan Darsono
- Sekretaris Bappenda: Diding Wahyudin
- Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan: Rusmiadi
- Sekdis PMPTSP: Ditempati oleh pejabat lama Kabag Umum
- Kabid Mutasi dan Pengembangan Karir BKPSDM: Syaepul Bahri
Rotasi ini juga menyentuh para pejabat fungsional yang kini menduduki posisi struktural. Sekda Kuningan H. Dian Rachmat Yanuar menyebut bahwa penyesuaian antara jabatan struktural dan fungsional kini menjadi hal yang setara.
“Fungsional dan struktural kini memiliki peran yang sama penting. Tidak menutup kemungkinan ke depan bisa saling melengkapi,” ujar Dian.
Eselon II Belum Tersentuh
Menariknya, dalam rotasi kali ini, jabatan eselon II belum tersentuh. Menurut Dian, hal ini karena pimpinan daerah masih menilai para pejabat eselon II saat ini masih “on the track”.
Pelantikan ini bukan hanya seremoni pergantian nama dan jabatan, tapi menjadi simbol dari dinamika pemerintahan yang terus bergerak, merespons kebutuhan birokrasi dan pelayanan masyarakat secara adaptif dan progresif.

1 comment
What’s Happening i’m new to this, I stumbled upon this I’ve found It positively helpful and it has aided me out loads. I hope to contribute & assist other users like its aided me. Good job.