“Kami melihat hanya pasangan Dian-Tuti yang menghadirkan sosok perempuan. Ini penting agar ada perspektif perempuan dalam pengambilan kebijakan,” tegas Sri.
Sri juga menyampaikan bahwa PIRA telah menyampaikan aspirasi langsung kepada Tuti, terutama soal ekonomi perempuan dan kemiskinan. Ia menyebut, Tuti berkomitmen menjadikan pemberdayaan perempuan sebagai agenda utama.
“Amih Tuti tadi sudah menjawab kegelisahan kami, terutama dalam soal ekonomi dan upaya mengikis kemiskinan perempuan. Ini bukan sekadar janji, tapi komitmen,” kata Sri.
PIRA menyatakan siap turun ke desa-desa dan kecamatan untuk menyosialisasikan pasangan Dian-Tuti kepada pemilih, khususnya perempuan. (ali)
