Namun tantangan yang lebih mendesak menurutnya adalah regenerasi petani tembakau. Banyak anak muda desa yang justru memilih merantau ke kota ketimbang meneruskan profesi bertani.
“Ini tantangan serius. Kita harus bisa membuat generasi muda tertarik untuk kembali ke ladang. Dengan varietas lokal yang sudah bersertifikat, tembakau bisa jadi sumber kebanggaan sekaligus ekonomi,” tegas Iip.
Dukungan untuk Petani Lokal
Langkah Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian pun mendapat apresiasi dari Bupati. Ia berharap upaya ini bisa menjadi model penguatan komoditas lokal lain yang berpotensi pasar tinggi.
“Ke depan, Kuningan tidak hanya dikenal sebagai daerah pertanian, tetapi juga produsen tembakau berkualitas tinggi,” pungkasnya. (ali)