KUNINGAN – Program TNI Manunggal Membangun Desa ke-125 di Kabupaten Kuningan tak hanya fokus pada pembangunan fisik, seperti infrastruktur jalan. Pada Senin (28/7), TMMD juga menyelenggarakan kegiatan non-fisik berupa pelayanan administrasi kependudukan gratis di Aula Balai Desa Sindangjawa, Kecamatan Kadugede.
Kegiatan itu merupakan kerjasama antara TNI, Pemerintah Desa Sindangjawa, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan. Sebanyak 97 warga berhasil dilayani dalam program tersebut, di antaranya pembuatan akta kelahiran untuk usia 0–18 tahun, aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD), pembuatan KTP elektronik (KTP-el), Kartu Identitas Anak (KIA), dan Kartu Keluarga (KK).
Pelayanan tersebut mendapat pengawalan langsung dari unsur TNI dan aparat desa. Turut hadir dalam pelaksanaan kegiatan antara lain, Pelda Uka Sukra, yang mewakili Danramil 1503/Ciniru, Kepala Desa Sindangjawa, Oom Komariah, Ahli Pertama Statistisi Disdukcapil Nila, Operator SIAK Andi, serta Administrator Database M. Riski.
Kepala Desa Sindangjawa, Oom Komariah, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersbeut. Bahkan, pihaknya merasa sangat terbantu dalam menyelesaikan persoalan masyarakat. Menurutnya, kareka keterbatasan jarak dan waktu, warga setempat kesulitan mengakses langsung layanan pemerintah, termasuk di dalamnya tentang kependudukan.
“Alhamdulillah kami sangat terbantu. Warga kami selama ini kesulitan mengakses layanan kependudukan karena kendala jarak dan fasilitas. Kehadiran TMMD sangat berarti bagi kami,” ujarnya.
Program tersebut menjadi wujud nyata pengabdian TNI yang menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat. Selain memperkuat pembangunan fisik desa, TMMD juga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan warga melalui kepastian administrasi hukum dan legalitas kependudukan.
Melalui layanan itu, warga tidak hanya memperoleh dokumen penting yang dibutuhkan untuk akses pendidikan, kesehatan, dan bantuan sosial, tetapi juga merasa lebih diperhatikan dalam aspek pelayanan publik. TMMD ke-125 di Kuningan membuktikan bahwa semangat gotong royong dan kolaborasi lintas sektor mampu menghadirkan perubahan yang menyeluruh bagi masyarakat desa. (Icu)
