KUNINGAN – Hasil audiensi antara Aliansi Mahasiswa Kuningan (AMK) dengan DPRD Kuningan tidak menemukan titik terang. Di sisi lain, ketidakhadiran Bupati Kuningan, Dr. Dian Rachmat Yanuar, di forum tersebut semakin menambah kekecewaan mahasiswa.
Hal itu disampaikan oleh Firgy Ferdansyah selaku koordinator audiensi. Meski audiensi dihadiri sejumlah SKPD terkait, mahasiswa menilai hal itu tidak cukup. Menurut Firgy, absennya orang nomor satu di Kabupaten Kuningan menjadi kekecewaan tersendiri, sebab tuntutan yang telah disampaikan melalui aksi demonstrasi di depan gedung DPRD Kuningan pada Minggu (31/8) semestinya mendapat perhatian langsung dari Bupati.
“Kami tidak butuh SKPD yang terkait hadir. Yang kami butuhkan adalah Bupati Dian harus hadir, karena kami ingin tahu bagaimana pendapat beliau selaku pimpinan Kuningan di tengah banyaknya polemik ini,” ujarnya.
Selain itu, Firgy juga menyoroti ketidaksesuaian waktu kedatangan para pejabat dengan jadwal yang sudah ditentukan.