KUNINGAN – Momentum peringatan HIV/AIDS sedunia menjadi refleksi penting untuk memahami pentingnya bahaya akibat virus HIV. Apalagi menurut KPA Kabupaten Kuningan, angka kasus orang dengan HIV/AIDS semakin banyak.
Kepala Sekretariat Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Kuningan, Asep S. Sunjaya menyebut, per Agustus 2025, ODHA di Kuningan mencapai 87 orang. Jumlah tersebut sedang ditangani di rumah sakit dan Puskesmas. Pihaknya khawatir, alih-alih berkurang, akhir tahun 2025, angka ODHA justru naik lebih banyak.
“Kalau data di bulan September sampai sekarang belum update dan itu ada di Dinas Kesehatan, biasanya mencapai ratusan,” ujar Asep Papay kepada Cikalpedia.id, Senin, (1/12/2025).
Menurutnya, angka tersebut harus menjadi pengingat Pemerintah Daerah untuk lebih konsen menyikapi kasus-kasus penyakit menular. Pihaknya menyarankan supaya Pemkab Kuningan berkolaborasi dengan berbagai sektor untuk bersama-sama meminimalisir penularan di masyarakat.
“Untuk meminimalisir peningkatan angka kasus tersebut harus ada kesadaran dari masyarakat bahwa virus HIV sangat berbaghaua, dan itu semua melalui edukasi yang masif. Pemerintah daerah harus konsen dengan menganggarkan untuk menyelesaikan kasus HIV/AIDS ini,” tambahnya.
