KUNINGAN – Mantan calon presiden sekaligus tokoh pendidikan nasional, Anies Rasyid Baswedan, akan kembali ke tanah kelahirannya, Kuningan, pada Jumat, 23 Mei 2025 mendatang.
Sosok yang dikenal visioner ini dijadwalkan menjadi pembicara utama dalam Kuliah Umum Universitas Kuningan (Uniku) dengan tema provokatif: “Dari Degradasi ke Regenerasi: Kepemimpinan untuk Masa Depan yang Lebih Baik”.
Kedatangan Anies ke Uniku dinilai sebagai momen bersejarah, terutama bagi Kabupaten Kuningan yang sedang gencar mendorong diri sebagai “Kabupaten Pendidikan”. Andra, salah satu mahasiswa Uniku, membenarkan kabar ini dengan penuh antusias.
“Iya, benar! Pak Anies akan mengisi materi di Uniku. Ini kesempatan emas bagi Kuningan,” katanya
Andra menyebutkan, sebagai mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan diharapkan bisa memberikan solusi konkret bagi persoalan pendidikan di Kuningan.
“Harapan saya, sebagai tokoh pendidikan, kehadiran Pak Anies bisa jadi momentum untuk memantik kemajuan pendidikan Kuningan dari segala sektor. Kuningan punya mimpi besar menjadi Kabupaten Pendidikan, dan beliau mungkin bisa memberikan pandangan baru,” ujarnya
Pemerintah Kabupaten Kuningan selama ini gencar mempromosikan diri sebagai pusat pendidikan unggulan di Jawa Barat. Namun, masih banyak tantangan, mulai dari kualitas guru, infrastruktur sekolah, hingga akses pendidikan yang merata.
“Semoga kedatangan Pak Anies bisa membawa angin segar dan jawaban atas persoalan pendidikan di Kuningan,” pungkas Andra penuh harap.
Acara ini diprediksi akan ramai dihadiri tidak hanya oleh civitas akademika Uniku, tetapi juga para pemangku kebijakan, aktivis pendidikan, dan masyarakat umum yang penasaran dengan gagasan segar Anies untuk memajukan Kuningan. (I-cu)
