Sebelumnya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kuningan, Drs. Ucu Suryana, M.Si, pihaknya telah melaporkan dan berkoordinasi dengan kepolisian serta operator seluler untuk melacak pelaku.
“Kami imbau masyarakat tetap waspada dan jangan langsung percaya pesan dari nomor baru yang mengatasnamakan pejabat,” ujarnya.
Dengan dua pejabat publik menjadi korban dan identitas rekening tujuan sudah terbuka, tekanan publik pun menguat. Masyarakat menanti bukti nyata dari aparat penegak hukum, agar kasus ini tidak sekedar jadi headline sesaat, lalu menguap begitu saja. (ali)