KUNINGAN – Dalam upaya menekan angka anemia dan stunting di kalangan remaja putri, Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui program Gebyar Fe Morning Aksi Bergizi menggelar kegiatan edukatif yang diikuti oleh 90 siswi tingkat SMP dan SMA. Kegiatan ini dilaksanakan di halaman Setda Kuningan pada Senin (23/10/2023), berbarengan dengan apel pagi yang dipimpin langsung oleh Bupati Kuningan, H. Acep Purnama.
Program ini menjadi bagian dari implementasi Program Puspa (Puskesmas Terpadu dan Juara), inovasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, di mana Kuningan menjadi salah satu lokus penerapannya pada tahun 2023 di 10 puskesmas wilayah setempat.
Aksi Bergizi: Edukasi Gizi Seimbang, Aktivitas Fisik, dan Tablet Tambah Darah (TTD)
Bupati Acep menekankan pentingnya edukasi mengenai pola hidup sehat dan konsumsi tablet tambah darah (Fe) bagi remaja putri sebagai calon ibu masa depan.
“Gerakan Aksi Bergizi ini adalah bentuk komitmen kami untuk menciptakan generasi bebas anemia, sehat dan siap menyongsong masa depan. Calon ibu harus sehat, agar mampu melahirkan generasi penerus bangsa yang unggul dan cerdas,” ujar Acep dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Acep menegaskan bahwa keberhasilan program ini membutuhkan sinergi lintas sektor, mulai dari tenaga kesehatan, OPD terkait, hingga komitmen sekolah untuk rutin melaksanakan kegiatan Aksi Bergizi setiap minggu.
“Kegiatan ini tidak boleh berhenti sampai di sini. Harus dilakukan rutin dan berkelanjutan di sekolah-sekolah sebagai langkah preventif mencegah stunting,” tambahnya.