KUNINGAN – Turnamen Futsal Gempita menjadi ruang pemasaran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Di tengah kemeriahan, para UMKM ternyata masih mengeluh karena support Pemerintah Kuningan yang baru sebatas kata-kata.
Hal itu disampaikan, Dina Nuryani, saat ditemui di pameran UMKM pada pelaksanaan turnamen Futsal Gempita di Gor Ewangga Kuningan. Ia berharap, dukungan pemerintah yang sering disampaikan dalam bentuk pernyataan atau kata-kata, segera diwujudkan dalam bentuk tindakan atau program nyata.
“Pemerintah seharusnya tidak hanya memberikan pernyataan dukungan, tetapi juga melakukan tindakan nyata untuk mendorong perkembangan UMKM,” ujarnya, Selasa (15/7)
Pelaku UMKM yang tergabung dalam Komunitas UMKM Ciremai Kuningan atau KUCIKU itu menyebutkan, sebanyak 279 UMKM yang tergabung dalam KUCIKU banyak melahirkan porduk-produk unggulan yang memanfaatkan bahan baku local seperti singkong, bawang goreng, dan sejenisnya.
Sejumlah produk unggulannya sudah berhasil dipasarkan, baik online maupun offline. Eksistensinya dibangun bersama-sama, saling dukung untuk mencapai kesuksesan berjamaah. Karena UMKM tersebut dinilai memberikan dampak positif terhadap ekonomi Kuningan, Ia kembali berharap perhatian lebih dilakukan oleh dinas UMKM.
“Kami punya moto berkah sukses berjamaah, jadi kita bareng-bareng. Kami harap Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian memperhatikan dan mendukung produk local,” ungkapnya. (Icu)
