KUNINGAN – Gelaran Tour de Linggajati (TdL) 2025 pada hari pertama memakan korban kecelakaan. Berdasarkan data sementara dari tim medis hingga pukul 11.30 WIB, tercatat sekitar 12 peserta mengalami insiden di lintasan.
‎
‎Sejumlah korban langsung mendapatkan pertolongan medis di lokasi. Tim kesehatan yang disiagakan di beberapa titik jalur perlombaan bergerak cepat memberikan penanganan pertama.
‎
‎Kejadian Kecelakaan tersebut diberbagai titik yang dilintasi oleh atlit pesepeda. “Korban selain dibawa ke posko darurat, ada juga yang dibawa ke rumah sakit 45 sekitar 3/4 orang, tapi saya belum tahu identitasnya,” ujar Agah Nugraha, selaku PIC Tim Medis.
‎
‎Lebih lanjut Ia menyebut tim medis sekitar 526 orang yang terlibat dalam penanganannya kecelakaan di kegiatan tersebut.
“Karena kegiatannya dua hari, kita juga menyiapkan ambulan sekitar 58 orang,” lanjutnya.
‎
‎Tidak hanya 1 posko kesehatan, menurut Agah, tersedia juga posko kesehatan dari berbagai titik yang dilintasi oleh atlit pesepeda.
“Hampir ada 100 titik posko penanganan diberbagai lintasan, terutama jalan yang terjang dan rawan,” pungkasnya.
‎
‎Meski insiden kecelakaan terjadi di beberapa titik, pihak penyelenggara memastikan jalannya Tour de Linggajati 2025 tetap berlangsung sesuai jadwal dengan pengawasan ketat.
Kehadiran tim medis dalam jumlah besar diharapkan mampu meminimalisir risiko serta memberikan rasa aman bagi para peserta hingga etape terakhir selesai digelar. (Icu)
