KUNINGAN — Suasana Balai Desa Sangkanhurip, Kecamatan Cigandamekar, Sabtu (12/3), menjadi saksi keseriusan pemerintah dalam menekan laju pandemi. Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Brigjen Pol. Bariza Sulfi, turun langsung memantau pelaksanaan vaksinasi massal serentak yang digelar di wilayah hukum Polres Kuningan.
Kegiatan ini berlangsung serempak di seluruh Indonesia dan dipantau langsung oleh Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, melalui Zoom Meeting. Hadir pula jajaran Forkopimda Kuningan, termasuk Bupati H. Acep Purnama dan Kapolres AKBP Dhany Aryansa.
Dalam sambutannya, Wakapolda Jabar menyampaikan arahan Presiden Republik Indonesia bahwa percepatan vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan adalah kunci menahan laju penyebaran varian Omicron. “Kami tetap mengupayakan percepatan vaksinasi harian hingga 200.000 dosis,” tegas Bariza.
Tak hanya memantau, Bariza juga memberikan paket sembako kepada peserta vaksin sebagai bentuk apresiasi. Ia juga mengungkapkan capaian vaksinasi di wilayah Polda Jabar hingga 8 Maret 2022, yakni 90% untuk dosis pertama, 71,15% dosis kedua, dan 5,36% dosis ketiga.
Sementara vaksinasi lansia mencapai 86% untuk dosis pertama dan 52% dosis kedua, sedangkan vaksinasi anak menyentuh angka 90% dosis pertama dan 61% dosis kedua. “Kami bersyukur semua kabupaten di Jabar mengarah ke capaian 90 persen,” imbuhnya.
Melalui Zoom, Kapolri menegaskan bahwa jajaran kepolisian harus menjadi ujung tombak percepatan vaksinasi. “Para Kapolda harus turun langsung ke lapangan dan memastikan program berjalan optimal,” ujar Listyo Sigit Prabowo.
Angka kesembuhan nasional akibat varian Omicron kini mencapai 9.000 orang per hari dengan tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit (BOR) sebesar 33,4 persen. Namun, dari 34 provinsi, masih ada 22 provinsi yang belum mencapai angka vaksinasi 70 persen.
Wakapolda mengajak semua elemen memperkuat sinergi. “Tingkatkan solidaritas dengan TNI dan pemerintah daerah guna mewujudkan target vaksinasi nasional,” katanya.
Bupati Acep Purnama pun mengapresiasi kekompakan semua pihak. “Terima kasih kepada jajaran TNI, Polri, dan seluruh relawan yang terus aktif dalam mengawal pelaksanaan vaksinasi. Ini kerja gotong royong untuk keselamatan bersama,” kata Acep.
Vaksinasi massal ini menjadi simbol bahwa pandemi belum selesai, namun langkah kolektif terus dikerahkan untuk menjaganya tetap terkendali.
